Telp : (+6221) 296 316 88
Facsimile : (+6221) 296 316 89
Email : sales@88office.co.id
Munculnya Virus Corona telah membuat kita merubah cara menghasilkan dan membelanjakan uang. Tidak hanya itu, cara menabung kita pun juga ikut berubah. Karena itulah, ketika memasuki New Normal atau Normal Baru, kita perlu melakukan evaluasi dalam keuangan. Anjloknya perekonomian mengakibatkan banyak orang terkena imbasnya. Ada yang mengalami pengurangan gaji hingga harus kehilangan pekerjaan yang mengakibatkan hilangnya pemasukan. Menabung pun menjadi suatu keharusan untuk bisa bertahan hidup. Kebiasaan yang dulu mudah untuk dilakukan harus dikurangi terlebih dulu supaya pengeluaran tidak membengkak. Yuk, sama-sama berhemat dengan menerapkan cara menabung di era New Normal berikut ini :
1. Memperketat Manajemen Keuangan
Hal pertama yang wajib kamu lakukan adalah memperketat manajemen finansial. Bahkan meski pemasukan kembali seperti semula, tidak lantas bisa menghabiskannya sesuka hati. Minimalisir pengeluaran, buat catatan yang jelas, serta langsung buat alokasi dari pendapatanmu. Ini akan membantu menyisakan cukup dana untuk situasi darurat.
2. Menyiapkan Dana Darurat dengan Nominal Lebih Besar
Jika biasanya kamu tidak mempunyai alokasi untuk dana darurat atau hanya menyiapkan sekadarnya, di masa kenormalan baru ini, tingkatkan nominalnya. Sebagai langkah antisipasi untuk berbagai situasi tidak terduga, sisihkan 2-3 kali lipat dari total pengeluaran bulananmu. Dana cadangan ini akan cukup sebagai persiapan situasi terburuk dalam jangka panjang.
3. Tutuplah Pengeluaran yang Tidak Diperlukan
Menutup pengeluaran yang tidak diperlukan selama New Normal ini juga menjadi salah satu cara menabung yang bijak, Dikarenakan saat ini kondisi masih belum aman, jadi lebih baik tidak tetap berada di rumah dan tidak keluar jika tidak mendesak. Tundalah keinginan untuk nongkrong, jalan-jalan, atau pergi ke tempat yang terdapat banyak kerumunan orang. Dengan tidak bepergian, kamu jadi bisa menghemat pengeluaran yang tidak penting. Jika merasa bosan atau ingin bertemu dengan teman, kamu bisa memanfaatkan teknologi yang kini sudah semakin canggih.
4. Hindari Berhutang
Cara menabung selanjutnya adalah menghindari membeli barang secara kredit. Berbelanja dengan cara kredit memang terdengar menggiurkan, tapi faktanya justru sangat memberatkan. Kamu harus membayar cicilan setiap bulan berikut bunganya, sehingga bisa mengganggu kestabilan keuangan. Kemudian, selama masa New Normal yang merupakan periode transisi, kamu juga sebaiknya menahan diri sebisa mungkin untuk tidak mengajukan pinjaman. Baik kepada instansi keuangan offline, terlebih pada pemberi pinjaman online. Jangan sampai kamu terbebani atas utang, terutama jika pembatasan aktivitas akhirnya diberlakukan lagi dan pendapatanmu kembali berkurang.
5. Bila Perlu, Carilah Penghasilan Ekstra
Tak ada salahnya berjaga-jaga dalam kondisi yang serba tidak menentu seperti saat ini mencari penghasilan ekstra supaya bisa menabung. Sebelum kemungkinan terburuk terjadi, lebih baik carilah penghasilan ekstra yang masih bisa dikerjakan, seperti memulai usaha kecil-kecilan atau melakukan freelance.
Berhemat dan menabung merupakan suatu hal yang harus kamu lakukan di masa seperti ini. Bijaklah mengatur keuangan dengan mengikuti cara menabung di atas.
Jika kamu ingin memulai usaha atau bisnis kecil-kecilan, sangat cocok untuk sewa Virtual Office. Tingginya biaya sewa tempat/gedung untuk kantor usaha, sewa Virtual Office menjadi opsi yang terbaik, karena harga sewa yang jauh lebih murah dibandingkan dengan sewa kantor fisik. Virtual office ini banyak membantu perusahaan-perusahaan kecil. 88 Office adalah perusahaan penyedia layanan Virtual office di Jakarta Selatan yang memberikan pilihan harga sewa Virtual Office murah. Segera hubungi dan dapatkan penawaran terbaiknya di 021-29631688.
Baca juga :